Kamis, 17 Desember 2009, menjadi hari yang tak terlupakan bagi para siswa SMP 2 Pegandon, Kendal. Pasalnya, semua siswa bebas berekspresi di atas panggung dalam sebuah acara berlabel “Pentas Seni”. Selain sebagai unjuk kemampuan para siswa di bidang seni, pentas tersebut sekaligus juga sebagai momen perpisahan dengan mahasiswa UNNES (Universitas Negeri Semarang) yang lebih dua bulan lamanya melakukan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Walhasil, suasana pun jadi ingar-bingar dan meriah. Suara tepuk tangan dan aplause menggema bersambung-sambungan setiap kali menyambut siapa pun yang akan tampil atau turun di atas panggung.
Saya pun tak ketinggalan berkiprah dalam momen menarik ini. Atas inisiatif sendiri, saya usul kepada pembawa acara agar saya diberi kesempatan untuk membacakan beberapa puisi karya penyair cilik yang telah lahir di SMP 2 Pegandon. Karya-karya mereka –meski sederhana– sudah terbukukan dalam sebuah “Antolologi Puisi Anak” setebal 141 halaman. Hmm … jumlah yang lumayan tebal buat sebuah anotologi puisi bocah. Ada tiga nama penyair yang karya-karyanya terbukukan dalam antologi ini, yakni Lilil Elin Y. (kelas VII-E), Ririn Yuli H. (kelas VIII E), dan M. Yasin (kelas VIII E).
Dari sisi stilistika, karya-karya mereka memang masih perus terus dipoles dan dipermak hingga mampu memperkaya teks dengan berbagai metafor yang indah dan eksotis. Demikian juga dalam kreativitas dan penciptaan. Mereka masih butuh bimbingan intens dalam pengembangan imajinasi dan ide yang lebih “liar” dan “mencengangkan”. Saya menangkap talenta besar yang melekat pada diri mereka bertiga. Jika terus dibimbing dan dipoles, bukan mustahil kelak mereka akan mampu menjadi penulis puisi yang layak diperhitungkan.
Simak saja beberapa penggalan puisi yang saya bacakan dalam ajang “Pentas Seni” berikut ini.
……
Ooh, awan hitam
Kirimlah angin walau hanya hembusan
Di sini ku yang berharap selalu kautoreh luka
Tangisku membanjiri ladang luka
Bila suatu saat ku tak mengira
Aku yang terjatuh dalam ladang sanaKemarilah …
Periksalah ladang yang kaulukis
Maka kau kan melihat dalamnya lukaku….
(Dari: “Seperti Mentari yang Selamanya Tertutup Awan” karya Lilin Elin Y., hal. 73-74)Aku menjerit dan menangis
Meratapi nasibku ini
Aku dipuja dan diagungkan
Di kala warnaku secerah mentari
Di kala bauku seharum embun di pagi hariNamun …
Aku tercampakkan setelah layu
Setelah warnaku memudar
Setelah bauku …
(Dari: “Bunga yang Tercampakkan” karya Ririn Yuli H., hal. 100)Baja itu masih kokoh
Tegak berdiri
Menjaga rumah ini
Meski buldoser melawan
Meski palu raksasa memukulMeski goresan di mana-mana
Meski goyang-goyang tubuh itu
Kau tetap berjuang
Mempertahankan rumah
…
(Dari: “Sajak Perisai Rumah” karya M. Jassin, hal. 139)
Bagaimana menurut Sampeyan? Lumayan bagus, bukan, untuk siswa kelas VII dan VIII SMP? Gairah pentas seni makin heboh ketika ada Ibu Guru yang tampil menyanyi beberapa lagu dangdut dengan diiringi musik secara langsung oleh anak-anak. Karuan saja, bapak ibu guru yang lain pun serentak ikut bergoyang. Demikian juga dengan anak-anak yang berkerumun di sekitar panggung di bawah guyuran panas matahari yang mulai merangkak sekitar pukul 11.00 WIB. Pentas pun berakhir sekitar pukul 12.00 WIB ketika semua siswa yang selama ini berlatih melalui kegiatan “Pengembangan Diri” setiap hari Jumat berekspresi dan tampil habis-habisan di atas pentas. Hmm … sebuah ajang seni yang perlu terus ditradisikan setiap akhir semester.
***
Sementara itu, pada malam harinya, bertepatan dengan malam 1 Muharam 1431 H, saya mengikuti kegiatan “Doa Bersama” di kampung. Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan anak-anak menyatu dan berkumpul di gang kampung dalam suasana yang guyup dan akrab. Setelah dibuka, acara pun dilanjutkan dengan membaca tahlil, asma’ul husna, dan doa yang dipimpin langsung oleh Pak Subroto, guru Pendidikan Agama Islam SMK 2 Kendal, yang tinggal bersama-sama kami di kompleks Perumahan BTN Langenharjo Kendal. Suasana khusyu’ dan khidmad pun sangat terasa, bahkan ada beberapa di antaranya yang tak sanggup membendung air mata ketika ke-khusyu’-an dan ke-khidmad-an doa mencapai puncaknya.
Usai doa, acara dilanjutkan dengan potong tumpeng yang kemudian diserahkan oleh Ketua RT, Pak Sujatmin, kepada sesepuh kampung, Pak Suhono. Meski berlangsung sederhana, acara malam itu bisa menjadi pengantar untuk memasuki suasana tahun baru Hijrah dengan balutan semangat berhijrah untuk melakukan perubahan-perubahan menuju tatanan peradaban yang jauh lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Suasana berubah ceria ketika acara ramah-tamah dan makan bersama berlangsung. Anak-anak, remaja, dan orang tua melebur dalam suasana paguyuban yang kental dengan nilai-nilai persaudaraan dan kekeluargaan. Dari momen ini, terpancar kuat aura silaturahmi yang menyelubungi perkampungan kami. Alhamdulilllah, kami masih diberi kesempatan untuk menyongsong pergantian tahun Islam dengan penuh semangat dan sarat dengan sentuhan nilai keakraban dan kekeluargaan di tengah-tengah peradaban yang ditengarai mulai abai terhadap nilai-nilai luhur baku semacam itu.
Kegiatan malam 1 Muharam diakhiri dengan tirakatan secara lesehan di gang kampung hingga pukul 02.00 dinihari sambil mendengarkan sajian wayang kulit yang disiarkan dari sebuah stasiun radio. Hmm …. bagaimana dengan kegiatan malam pergantian tahun baru Hijrah di kampung Sampeyan? ***
😡 wah kegiatan yang positif pak sawali untuk menyambut tahun baru 1431 Hijriah..
Aku kok ora diundang pak? 😕
walah, saya yakin pak wandi pasti juga sibuk di sekolah, hehe …
terima kasih apresiasinya, mas bayu.
Selamat tahun baru 1 muharam 1431 H pak!
.-= Baca juga tulisan terbaru Anas berjudul "iPhone 3GS, Lebih Cepat dari iPhone 3G" =-.
selamat tahun baru juga, mas anas. matur nuwun.
Sakjane pas 1 Suro Pak Sawali moco Puisi Satu Suro Pak…
.-= Baca juga tulisan terbaru marsudiyanto berjudul "Disambut Meriah Lalu Dilupakan" =-.
kekeke … pak mar? saya malah trauma, pak, kalau baca puisi pas malam 1 sura, hehe …
Lho, kok commentku sing nduwur kosong ki piye…
Aku mau nulis :
“Sakjane pas malam 1 Suro Pak Sawali moco Puisi Siji Suro
.-= Baca juga tulisan terbaru marsudiyanto berjudul "Disambut Meriah Lalu Dilupakan" =-.
@marsudiyanto, Padune meh nulis ping pindho… :d
.-= Baca juga tulisan terbaru Moh Arif Widarto berjudul "Mencari Presiden Yang Berani Mentargetkan Indonesia Juara Umum SEAGAMES" =-.
Semua itu tergantung gurunya(=peran guru sangat berpengaruh), kalau gurunya pinter nyanyi, banyak juga kok siswanya yang mengikuti jejaknya. So, gurunya pinter nulis puisi, muridnya banyak juga yang tertarik dan ngikut,… tidak heran kalau kecil2 sudah bisa tampil, lha wong gurunya …. ruaaaaar biasa
.-= Baca juga tulisan terbaru wahyubmw berjudul "Renungan : Kematian Hati (alm. Ust. Rahmat Abdullah)" =-.
ndak selalu begitu, pak wahyu, hehe … yang pasti butuh kebersamaan semua warga sekolah, hehe …
pasti meriah banget nih acaranya, dan bagus banget karya sastra anak didik Pak Sawali, moga dengan bimbingan Pak Sawali akan menjadi penulis / sastrawan yang terkenal dimasa yang akan datang
.-= Baca juga tulisan terbaru sepur berjudul "JULIA ROBERTS DAN PARIWISATA PULAU BALI" =-.
begitulah, mas pur, meski sederhana, suasana meriah memang benar2 tetap terasa, hiks.
SELAMAT TAHUN BARU 1 MUHARAM 1431 H
selamat tahun baru juga, mas pur.
Lho….kok komentku kosong pak,
Selamat Tahun Baru 1431 H, semoga Pak Sawali semakin sukses dengan kreasi – kreasi seninya, amin
kok potonya Pak Sawali pas baca puisi gak ada ya?
.-= Baca juga tulisan terbaru Pencerah berjudul "Akhirnya posting juga" =-.
hehehe …. gak ana sing moto, mas pencerah, keke …
keren pakguru..
dikau harus diangkat jadi guru teladan..
kekeke … mbak elly? predikat guru teladan bagi saya kok malah jadi beban, hehe … biasa sajalah!
sebelumnya selamat tahun baru hujriyah pak ya…
lama tak berkunjung….salam hangat untuk bapak..
.-= Baca juga tulisan terbaru djagung berjudul "Photosop, ilmu untuk cari uang" =-.
salam hangat juga, mas jgagung, dan selamat tahun baru juga, yak!
panjenengan kok mboten ketingal pak?…
.-= Baca juga tulisan terbaru m4stono berjudul "Ngelmu Bejo ala Buto Bagian I" =-.
@m4stono,
nek ketok terus sing motret sopo???
wakakakakak… 😀
hehe … gak ana sing moto je, mas, keke …
kebetulan lagi kagak di kampung jadi gak begitu tau apa kegiatan disana 😆
memangnya mas wempi di mana?
kliatnya rame tuh pak acaranya 🙂
hehe … lumayanlah, mas andik.
wah sebenarnya direkam terus di unggah audionya, saya pingin denger bgaimana puisi yang sampean bacakan..saya khan pingin belajar
.-= Baca juga tulisan terbaru pawartalamat berjudul "BELAJAR MEMBUAT SCROLLBOX" =-.
hehe … sayangnya ndak ada dukungan media yang jos, mas. jadi ndak bisa terekam semuanya, keke …
:x:x:x:x semoga kegiatan seperti ini sering2 di adakan pak sawali..yah menghindarkan anak-anak muda ke hal-hal yg negatif..amin.
amiiin, harapannya sih seperti itu, mas bayu.
selamat tahun baru mas !!! :d
selamat tahun baru juga, ya, mas.
Puisi anak-anak itu bagus sekali, Pak. Saya yang sudah tua begini tidak mampu menulis puisi yang seperti itu.
Saya kira Komunitas Sastrawan Kendal harus membimbing mereka lebih jauh agar karya-karya mereka semakin berkualitas.
.-= Baca juga tulisan terbaru Moh Arif Widarto berjudul "Mencari Presiden Yang Berani Mentargetkan Indonesia Juara Umum SEAGAMES" =-.
terima kasih supportnya, mas arif. mereka memang butuh diasah dan digembleng lebih serius dan optimal agar talenta mereka ndak sia2.
pasti rame acaranya ya Pa, salam hangat selalu
.-= Baca juga tulisan terbaru andi berjudul "Mastering Ubuntu Karmic" =-.
salam hangat juga, mas felani. begitulah, mas, meski hanya berlangsung sederhana.
Wah gegap gempita ya pak acaranya….:d/
Jadi kangen suasana Weleri dan sekitarnya… huuuu..:((:((
.-= Baca juga tulisan terbaru xitalho berjudul "Anxiety" =-.
@xitalho,
misakno… :d/
@itempoeti,
Misakno thok.. ra ngaruh….:-?[-(
.-= Baca juga tulisan terbaru xitalho berjudul "Anxiety" =-.
wah, memang sudah lama ndak ke weleri, ya, mas?
saya bersama beberapa teman juga diundang untuk hadir tawasulan untuk merayakan malam pergantian tahun hijriyah…
di mana, mas?
dulu, malaem satu suro sarat dengan nuansa mistig magis dan klenik;
sekarang, di tangan generasi muda, malem satu suro menjadi lebih menarik dengan pentas musik dan pembacaan puisi.
.-= Baca juga tulisan terbaru munawar am berjudul "The Random Qur’anic Verse Widget" =-.
hmm … begitulah, mas nawar. selalu saja muncul perubahan, meski tdk drastis.
nambah rame saja blog pak sawali..
walah, biasa saja, kok, mas tris. makasih kunjungan dan apresiasinya.
aqpresiasi terhadap karya siswa sangat mendorong kreatifitas siswa yang bersangkutan, saya sendiri telah merasakan betapa besarnya peran nilai pujian yang disampiakan oleh guru Bahasa Indonesia waktu SMA saat saya membawakan resensi buku Tiga Kota dan sebaliknya sangat memukul kata-kata seorang guru jika nanti melanjutkan ke PT tertentu sang guru tak mau menegur sang alumni, maka saya pun terlecut untuk tidak masuk ke PT yang dimaksud, tentu dengan resiko yang harus saya tanggung sendiri, bukan bapak guru
terima kasih support dan apresiasinya, mas narno. agaknya mas narna malah sudah pernah mengalaminya secara nyata.
sumpah saya kira banyak yang melupakan peringatan tahun hijriyah ternyatah masih ada juga heheheh:d
.-= Baca juga tulisan terbaru Miss Anna berjudul "Koleksi Bangle-ku" =-.
hehe … lihat saja yang di TV2 itu, mbak anna, hehe …
puisi karya pak sawali mana ? ngga ikutan di bacain waktu pentas seni pak ?
wew… justru saya malah ingin menonjolkan karya siswa, mas qnuun, hehe …
selamat tahun baru pak Sawali 🙂
selamat tahun baru juga, mas ikhsan.
ehm…………..jadi teringat kembali saat di “PONPES PABELAN MAGELANG”, biasanya kami mengadakan pentas seni setelah 1 bulan bergelut dengan buku-buku yang minta ampun bikin pusing……….
tapi, rindu juga eh……..
.-= Baca juga tulisan terbaru blogger pengamen ilmu berjudul "Hadiah Yang Kesasar" =-.
wah, menarik banget, mas bernostalgia, hehe …
@Kangmas Sawali
Subhanallah,
Sungguh berutung anak-anak jaman sekarang, serba mudah dan serba ada… heheh dibandingkan dengan kita-kita tempo doeloe 🙁
.-= Baca juga tulisan terbaru haniifa berjudul "Keutamaan Mut’ah" =-.
itu berarti ada dinamika dan kemajuan, mas hanif, hehe …
hmmm
acara yg bagus
sudah jarang pentas seni seperti ini dilakukan oleh sekolah2
terima kasih apresiasinya, mas bawean.
wah bagus tuh puisinya untuk ukuran anak SMP kalau murid saya disuruh bikin puisi pasti deh nggak bisa maklum anak pelosok berbicara Bahasa Indonesia Pun belum lancar
.-= Baca juga tulisan terbaru munir ardi berjudul "6 Hal Yang Harus Dilakukan agar kita Menjadi Pribadi yang Menarik" =-.
menurut saya sdh lumayanlah, mas, hehe …, meski masih perlu terus dipoles dan dibimbing.
waahh..anak2 santri pada ngiri gak yah qlo liat pentas seni begituan, pasti mau kyaknya pak ( loh loh kok jawab sendiri ) hehe, syangnya lingkungan ponpes terbatas 😀
.-= Baca juga tulisan terbaru saifuna berjudul "Istikharahlah Meski itu Untuk Urusan Tali Sandalmu…" =-.
sebenarnya bisa juga, mas siaful para santri menggelar pentas seni yang sesuai dengan konteks lingkungannya.
Mantap kegiatannya,…
hehehe
salam kenal dalam persahabatan dan…selamat malam hehehe
salam kenal juga, mas alfaro. terima kasih kunjungan dan komentarnya.
Selamat tahun baru 1 muharam 1431 H pak!
Kegiatan yang positif seperti ini sudah seharusnya diadakan, apalagi kalau bisa rutin :d/
.-= Baca juga tulisan terbaru SmarterDOS berjudul "Jika Aku Menjadi MENKOMINFO" =-.
selamat tahun baru juga, mas. amiin, mudah2an saja bisa rutin dilakukan, mas.
wah pastinya acaranya meriah dan tak ketinggalan dalam memaknai tahun baru hijiyah pak 😉
.-= Baca juga tulisan terbaru arifudin berjudul "Fair Play" =-.
begitulah, masd arif, meski hanya berlangsung sederhana.
makasi ya pak sawali atas kunjungan balik nya 🙂
thx
sama2, mas, dengan blogwalking silaturahmi jadi makin erat. bener ndak, mas?
Alhamdulillah ya Pak acaranya berjalan dengan lancar.. 🙂
alhamdulillah, terima kasih, mas fachia, apresiasinya.
Mantap Acara pentas seninya ya boss … btw Kereen banget templatenya kok bisa begini ya ?
.-= Baca juga tulisan terbaru Mantan Narapidana berjudul "Komanaga" =-.
terima kasih apresiasinya, mas. walah, template biasa saja kok!
wakh keren buanget pak…..terlihat dalam gambar para muridnya menikmati dengan senang acar tersebut, semoga di tahun depan menjadi lebih meriah ya pak
.-= Baca juga tulisan terbaru harry seenthing berjudul "Do not be afraid to be a professional" =-.
amiiin, terima kasih support dan apresiasinya, mas harry.
Wah, SMP 2 Pegandon bagus sekali ya pak? Niki kula Mariska taksih sekolah wonten Boja pak, salam kenal nggih pak.
salam kenal juga, mbak mariska. hmmm .. di boja? sekolah di mana itu, mbak?
Wah acaranya gayeng, Pak Sawali jadi ingat pentas seni waktu SMP dan SMA dulu..
Btw puisinya menarik, Pak.. Salut untuk mereka yang sudah dibukukan puisinya!
.-= Baca juga tulisan terbaru DV berjudul "LunMay" =-.
begitulah, mas don. makasih support dan apresiasi mas donny terhadap karya anak2.
suasananya mirip di kampunng2 santri ya pak, khas penuh kesejukan dan kesyahduan, ternyata ditengah2nya ada generasi yang terus berbenah, berusaha menyeimbangkan sisi spiritual dan kreatifitas mengikuti perkembangan zaman … selamat tahun baru hijriyah pak ..
selamat tahun baru hijriyah juga, mas hatta. begitulah kegiatan yang rutin dilakukan setiap pergantian tahun di kampung saya, mas, hehe …
Penggalan puisinya bagus sekali pak 🙂
.-= Baca juga tulisan terbaru Taktiku berjudul "Segera Hadir Mozilla Firefox Mobile" =-.
terima kasih apresiasinya, mas dendy.
wah…, pastinya seru ya pak…..
begitulah, mas, hehe …. meski hanya sederhana.
Karya murid-muridnya sudah berkarakter pak, perlu dikembangkan agar bisamenjadi penyair yang mumpuni. Dari secuil karyanya itu sudah terlihat kalau mereka punya bakat untuk merangkai kata yang bagus.
.-= Baca juga tulisan terbaru mandor tempe berjudul "5S (lanjutan)" =-.
terima kasih apresiasinya, mas mandor, meski kreativitas mereka masih perlu terus dipoles dan dibimbing secara intensif.
puisi adalah bagian dari seni pak,yang untuk mendalaminya diperlukan bakat dan kerja keras.
sepertinya kedua syarat diatas telah di miliki oleh ketiga murid tersebut pak
.-= Baca juga tulisan terbaru pakne galuh berjudul "Harga Akses Point Edimax, Linksys, TP-link dan Senao" =-.
terima kasih apresiasinya, pakne galuh. semoga saja kelak talenta mereka bisa terus terasah dan dikembangkan.
jadi ingat sma dulu… inggirno becak’e rek..
hehe … memang menarik kalo bernostalgia, mas, hehe ….
:d Pak Sawali pasti bagus bawain puisinya
@riFFrizz, kok komentar saya jadi kosong ya, padahal tadi mau ngomong “wah Pak Sawali pasti asyik bacain puisinya”
walah, mas rifky kok suka menebak-nebak, hehe …
Bagus2 puisinya, mas. Sewaktu SMP, puisi yang kubuat norak banget. Mana pas awal dateng puber lagi… makin norak 😀
hehe … mas zico bisa saja nih. kenapa menilai puisi sendiri semacam itu, hehe …
Hihihi,, jadi inget masa2 SMA…. 😡
.-= Baca juga tulisan terbaru BlaGaBloGEr berjudul "Download Film Penelope" =-.
memang asyik kalau sedang bernostalgia, mas, hehehe ….
videonya ada khan pak? bagaimana kalau di unggah pas dibagian pembacaan puisi, saya suka danpinginbelajar
.-= Baca juga tulisan terbaru budies berjudul "NATIONAL EXAM WILL “BE MAKE” DUCK BECOME HAWK ?" =-.
ndak ada, kang bud. maklum, dukungan medianya masih terbatas, hehe …
acara yang menarik…. bagus sekali kalau sejak awal anak2 sudah diajarkan tentang seni, dan diberi ruang untuk menyalurkan kreativitasnya…
salam kenal…
.-= Baca juga tulisan terbaru mputantular berjudul "Hanya karena miskin, bukan berarti Anda bisa mencuri…" =-.
terima kasih support dan apresiasinya, mas. salam kenal juga, makasih kunjungan dan komentarnya.
Meriah sangat, Pak Guru :)>-
Meski terlambat, ijinkan saya mengucap Selamat Tahun Baru 1431 Hijriah
semoga Allah selalu melimpahkan kebaikan kepada kita…amiin
.-= Baca juga tulisan terbaru Pradna berjudul "Obrolan Sore 12 : Koin Unas untuk Bang Sianturi" =-.
walah, ndak ada istilah terlambat kok, mas. selamat tahun baru juga, mas pradna, semoga membawa banyak berkah dan rahmat buat kita semua.
kalau boleh usul…. waktu tirakat itu waktu yang pas untuk buat puisi..jadinya imajinasi dan ide anak-anak lebih “liar” dan “mencengangkan” lagi. he…
hehe … kalau tirakatan bikin puisi malah ndak jadi ikut tirakatan dong, mas miftah, keke ….
selalu ada perubahan yang positif … apalagi seorang guru membacakan puisi karya siswanya sendiri, suatu dorongan yang sungguh kuat dan menguatkan … apapun yang mereka tulis adalah hasil karya yang hebat.
.-= Baca juga tulisan terbaru HE. Benyamine berjudul "PENANGGULANGAN PENYAKIT LAYU PISANG KALSEL" =-.
hehe … terima kasih support dan apresiasinya, bang ben.
nice…
Langkah bagus untuk menyambut tahun baru hijriah.
Jangan tiru orang-orang ‘sana’ yang merayakan tahun baru dengan gelimangan maksiat dan cenderung hanya berhura-hura saja.
.-= Baca juga tulisan terbaru Bung Eko berjudul "Logo Baru Bung Eko dotcom" =-.
saya jadi ingat waktu smp dulu pak. kelas 2 dan kelas 3 kami juga pernah tampil dalam acara pagelaran seni sejenis.. 😀
.-= Baca juga tulisan terbaru morishige berjudul "Selinting Rokok di Sindoro (1)" =-.
hmmm … bernostalgia memang menarik dan menyenangkan, mas morish, hhehe ….
Wah pentas yang bagus tuh ….
seni indonesia harus dibanggakan.!!!
terima kasih apresiasinya, mas.
mungkin bisa lebih sering diadakan bapak…kalok perlu mbikin festival puisi kayak festival2 band itu lho, harapan jangka panjangnya adalah: anak2 bangsa ini bisa menulis puisi atau seendak-endaknya bisa lebih mengapresiasi karya2 tulis, lha nantinya, anak2 ini bisa masuk ke production2 house pembuat sinetron2 indonesia, jadi bisa mbikin naskah yang bagus dan bernilai sastra yang lebih baek, endak cumak seperti cerita sinetron akhir2 ini yang endak jauh2 dari rebutan harta dan mengandalkan tampang kece.
wah, terima kasih banget masukannya, mas ndaru. saya setuju banget itu. melalui aktivitas seperti itu saya juga yakin kalau talenta anak2 bisa dipacu dan kembangkan lebih optimal.
kalok boleh saya dipanggil mbak saja pak…biar sinkron sama KTP, soale disitu jenis kelaminnya ditulis wanita je :d
oh, ya, mbak, makasih banget infonya. mohon maaf kalau selama ini salah sapa, hehe ….
Pentas seni harus jadi ajang yang rutin supaya budaya kita tetap diingat sama masyarakat Indonesia 🙂
Modem Venus VT-18
.-= Baca juga tulisan terbaru EVDO MODEM berjudul "venus-vt-18-image3" =-.
setuju, mas, idealnya memang seperti itu.
sangat positif sekali kegiatannya, lanjut gan
.-= Baca juga tulisan terbaru fiki berjudul "Grosir Jaket Batik" =-.
terima kasih apresiasinya, mas fiki.
Maju terus seni dan kebudayaan Indonesia.
kegiatan yg sangat menarikkkk
i love seniii….
:DD
just klik…
^click here^