Ujian Nasional, Quo Vadis?

Ketika terjadi pergantian Mendiknas, muncul harapan dan optimisme baru terhadap perubahan sistem dan mekanisme Ujian Nasional (UN). Setidak-tidaknya, UN tidak lagi diposisikan sebagai penentu kelulusan, tetapi sebagai alat pemetaan mutu…

35 Cerita buat Seorang Wanita

Cerpen Agus NoorDimuat di Jawa Pos (11/01/2009)AnjingIa berubah jadi anjing. Itulah hari paling membahagiakan dalam hidupnya. Anak istrinya yang kelaparan segera menyembelihnya.Teka-teki Laki-laki yang Tak KembaliTerkantuk-kantuk perempuan itu menunggu suaminya…

Reformasi Kultural

(Mengawal dinamika reformasi)

Kebangkitan nasional adalah masa bangkitnya semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan 350 tahun. Masa ini diawali dengan dua peristiwa penting Boedi Oetomo (1908) dan Sumpah Pemuda (1928). Masa ini merupakan salah satu dampak politik etis yang mulai diperjuangkan sejak masa Multatuli.

Tokoh-tokoh kebangkitan nasional, antara lain: Sutomo, Gunawan, dan Tjipto Mangunkusumo, dr. Tjipto Mangunkusumo, Suwardi Suryoningrat (Ki Hajar Dewantara), dr. Douwes Dekker, dll

Selanjutnya pada 1912 berdirilah partai politik pertama Indische Partij. Pada tahun ini juga Haji Samanhudi mendirikan Sarekat Dagang Islam (Solo), KH Ahmad Dahlan mendirikan Muhammadiyah (Yogyakarta) dan Dwijo Sewoyo dan kawan-kawan mendirikan Asuransi Jiwa Bersama Bumi Putera di Magelang.