Meski belum menorehkan prestasi puncak dalam ajang Asean Football Federation (AFF) 2010, “euforia” publik terhadap bangkitnya Tim Garuda sebagai “raja” sepakbola di kawasan Asean sudah begitu terasa. Ekspektasi massa terhadap prestasi Tim PSSI memang bisa dimaklumi setelah sekian tahun lamanya, sejak meraih juara SEA Games 1991, Tim PSSI paceklik prestasi. Dari turnamen ke turnamen, Tim yang terus berganti-ganti pelatih itu hanya bisa gigit jari.
Harapan makin melambung ketika dalam babak penyisihan, Tim Merah Putih berhasil meraih nilai sempurna; menggasak Tim Malaysia 5-1, melibas Tim Laos 6-0, dan menggusur Tim Gajah Putih Thailand –yang selama ini dikenal sebagai raja bola Asia Tenggara—dari ajang AFF 2010 dengan skor tipis 2-1. Namun, ketangguhan Tim Garuda masih harus diuji dalam semifinal yang akan menghadapi Tim Filipina pada 16 dan 19 Desember nanti, apabila ingin berlaga di final menghadapi pemenang antara Vietnam dan Malaysia pada 15 dan 18 Desember.
“Euforia” publik akan prestasi Tim PSSI dalam event AFF 2010 makin membuktikan bahwa bola ternyata tak sebatas kulit bundar. Sebagai cabang olahraga populer di tanah air, sepak bola bagaikan magnet yang multikompleks. Di dalamnya melekat unsur fanatisme, heroisme, nasionalisme, primordialisme, bahkan juga nilai-nilai kultural. Tak perlu heran ketika Tim Garuda bermain di atas lapangan hijau, rakyat Indonesia seperti menikmati sebuah permainan orkestra yang menyajikan irama majemuk; sesekali lembut mendayu-dayu, dan pada ketika yang lain melengking-lengking dengan daya ledak yang memekakkan telinga. Kita begitu terpesona ketika Irfan Bachdim, Christian Gonzales, Firman Utina, atau Bambang Pamungkas berhasil melesakkan si kulit bundar ke gawang lawan. Aplaus dan pujian bertubi-tubi membahana. Namun, ketika gawang PSSI kebobolan, tak segan-segan kita meneriakkan kata-kata vulgar; entah itu ditujukan kepada wasit yang dianggap tidak becus memimpin pertandingan, atau kepada pemain yang ceroboh dan gagal membedung serangan lawan.
Maka, ketika Tim PSSI dalam ajang AFF 2010 di bawah besutan sang pelatih asal Austria, Alfred Riedl, tampil perkasa dengan menggusur lawan-lawannya yang disebut pengamat berada di “group neraka”, Markus Haris Maulana, dkk. “disanjung-puji” sebagai tim yang mampu mengibarkan kehormatan bangsa dan negara di kawasan Asean. Namun, perjuangan belum berakhir. Firman Utina, dkk. masih punya tanggung jawab besar dan berat. Mereka diharapkan mampu tampil lebih perkasa ketika menghadapi Tim Filipina pada babak semifinal, hingga akhirnya mampu tampil di final menghadapi pemenang antara Tim Malaysia vs Tim Vietnam. Sebagaimana diberitakan, Indonesia dipastikan akan menghadapi Filipina dalam semifinal AFF Cup 2010 yang akan berlangsung 16 dan 19 Desember 2010. Kepastian ini diperoleh setelah Filipina bermain 0-0 melawan Myanmar dan di pertandingan lain tuan rumah Grup B sekaligus juara bertahan, Vietnam, berhasil menaklukkan Singapura 1-0. Dalam semifinal nanti, Indonesia akan berhadapan dengan Filipina, sedangkan Vietnam akan menghadapi Malaysia yang menjadi runner up Grup A.
Tim PSSI diharapkan mampu mengangkat marwah dan kehormatan bangsa kita di kawasan Asean di tengah derita TKI yang terlunta-lunta dan teraniaya di negeri orang. Tim PSSI harus bisa unjuk gigi bahwa Indonesia bukanlah bangsa yang hanya pintar mengekspor kacung dan pembantu, tetapi juga mampu tampil trengginas dan ngedap-edapi di atas lapangan hijau. Oleh karena itu, doa dan dukungan seluruh bangsa layak diberikan kepada Tim Merah Putih. Mereka berjuang dan berjibaku di atas lapangan rumput untuk membela kehormatan bangsa dan negara. Sekian tahun lamanya, kita tiarap dalam soal prestasi olahraga. Bulu tangkis yang dulu menjadi salah satu cabang olahraga yang berprestasi cemerlang, perlahan-lahan sudah mulai surut pamornya. Kita selalu berada di bawah bayang-bayang kebesaran Cina yang selalu tampil “mengerikan” dalam berbagai event bulu tangkis. Kini, saatnya AFF 2010 dijadikan sebagai ajang pembuktian kultural bahwa Indonesia “belum mati”.
Sebagai cabang olahraga terpopuler, sepakbola juga sangat erat kaitannya dengan persoalan kultural. Andai saja nanti Tim Merah Putih berhasil memboyong Piala AFF, tidak mustahil akan menjadi sumber inspirasi bagi bangsa ini dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang silang-sengkarut. Ini artinya, sepak bola akan menjadi bagian dari sebuah sistem budaya bangsa kita yang akan ikut memberikan warna terhadap dinamika dan perjalanan bangsa di tengah-tengah peradaban dunia yang makin mengglobal.
Nah, selamat berjuang Tim Garuda, doa dan dukungan seluruh bangsa senantiasa menyertai setiap perjuanganmu di atas lapangan rumput! Tunjukkan bahwa prestasi olahraga bangsa kita belum tamat riwayatnya! ***
hidup Indonesia… semoga menjadi gairah tersendiri utk bangsa ini utk membina sedari sekarang atlet2 sepakbola utk masa dpan
bener banget, mas arul, mungkin kinilah saatnya utk membuktikan bahwa sepak bola di negeri ini belum mati.
dukung terus sang garuda, ^^
setuju, mas, kita dukung dan kita doakan, semoga impian utk bisa menimang piala aff bisa terwujud.
Nice info…thanks.
Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia
Indonesia Siap Bersaing di SERP
Mau filipina kek, mau siapa kek, kalo permainan tetap konsisten seperti ini. Indonesia bisa jadi jawara mutlak!!!…
Forza Merah Putih!
Salam BURUNG HANTU…Cuit.. Cuit… Cuit…
setuju, mas denuzz, semoga tim garuda tidak antiklimaks saat tampil di semifinal.
siang ..
ijin baca2 … salam 🙂
salam juga, silakan!
Kemenangan pasukan Garuda tidak lepas dari kedisiplinan para pemain dalam mengikuti aturan latihan dan bertanding. Suatu prestasi yang membanggakanyang belum pernah terjadi sebelumnya kemenangan group dengan hanya membuahkan 1 kartu kuning.
setuju banget, mas mandor, semoga nurdin khalid tidak mengklaim sbg keberhasilan kepemimpinannya.
Sebenarnya saya gak begitu paham soal boal, pak!
Menontonnya saja saya hampir tidak pernah. Tapi kalo ada pertandingan, pasti saya dukung Merah-Putih!! (worship)
hehe,,
(dance) Hidup garuda!! (dance)
wah, ndak apa2, mas, yang penting tetep memberikan dukungan buat tim garuda, hehe …
Jayalah Indonesia!!!!! (dance)
amiiin, semoga memang demikian, pakeko.
Fans Sepak bola Indonesia agak terobati dengan Permainan Tim Merah Putih, Bukan kemenangan nya yang saya lihat tapi semangat Bertandingnya Luar biasa…Apakah dapat berita dapat bonus yang bernilai Milyard..Semoga tidak, Harga diri jauh dari segalanya..Bravo Sepak bola tanah air ..maju..maju..dan terus maju
semoga saja kemenangan 3x berturut-turut tdak membuat tim garuda mengentengkan lawan di semifinal nanti.
Semoga Team Nasional kita bisa mengobati kekecewaan para penggemar bola selama ini. sukses PSSI…..kamu bisa (dance) (banana_cool)
amiin, semoga saja penampilan tim garuda tdk antiklimaks saat tampil di semifinal nanti, mas pur.
Pingback: Tweets that mention Catatan Sawali Tuhusetya -- Topsy.com
Mantep tenan Blognya Mas, tadi iseng2 googling, nyasar ke blog ini, sungguh di arahkan kepada jalan yg lurus…
n_n
Saya terkesan sekali melihat tampilan posting yg blog mas punya, ketika saya berkunjung ke “home” blog http://sawali.info, saya melihat setiap postingnya terpotong, terus di sebelah kanan postingnya ada gambar kecil gt, .
Klo boleh nanya, Apakah ada postingan Blog mas, yg ngebahas tentang cara bikin setiap postingannya terpotong sebahagian, & klo pada Artikelnya terdapat gambar, jd ditampilkan menjadi lebih kecil, seperti yg ada di Blog’y Mas, ,
Mohon Pencerahannya, soalnya baru bikin yg namanya Blog..
n_n.
sebelumnya makasih banyak..
walah, biasa saja, mas. utk read more sebenarnya bisa pakai plugin atau memanfaatkan fitur di text-editor. sedangkan utk gambar thumbnail di frontpage sangat ditentukan oleh theme yang digunakan. kebetulan ini menggunakan theme church_41 karya brian gardner yang sudah saya modifikasi habis2an, hehe …
Garuda di Dadaku.. Semoga Tim Merah Putih dapat meraih kemenangan…
ya, ya, lagu heorik itu sangat friendly di telinga setelah kemenangan 3 x berturut-turut itu, pak fendik.
Di tengah terpuruknya negeri ini di berbagai sektor, prestasi yang coba ditorehkan timnas seakan menjadi angin segar yang menerpa wajah penuh keringat ini.
ya, ya, semoga saja penampilan tim garuda menghadapi filipina di semifinal nanti makin ngedap-edapi, mas alam. apalagi home-away-nya kabarnya sama2 berlangsung di jakarta.
tetep wae pak sawali… nurdin khalid kudu diganti… (lmao)
setuju banget, mas itempoeti. semoga kemenangan tim garuda tdak diklaim sbg kemenangan kepemimpinannya.
prestasi kali ini memang cukup membanggakan, sayangnya Gelora kok dihiasi banyak spanduk nurdin halid… menyebalkan!
hehehe …. kayak ndak tahu aja si nurdin itu, mas andy, keke …. pingin cari citra juga dia rupanya.
oh gt ya, saya kira ada script2 husus yg dimasukin di template blognya.. yg bisa langsung saya copas..
^^
makasih banyak atas infonya mas..
mau langsung hunting pluginny..
^_^
bola juga bisa mempersatugan bangsa dan memper Erat Hubungan suatu bangsa..sip keren banget Pak…. 🙂
bener banget, mas adib. ternyata memang banyak media yang bisa digunakan utk mempererat jalinan silaturahmi antarbangsa.
Nice article, thanksfor share
artis
Pokoknya, saya dukung terus Timnas Indonesia….
semoga bisa jadi juara di Piala AFF ini…amin…
majulah G (dance) arudaku…
syukurlah, akhirnya tim garuda menang melawan filipina, meski hanya dg skor tipis 0-1.
benar sekali..pak
Tim PSSI kali sudah mulai jago, semoga bisa menang dalam pertandingan piala AFF kali ini…*semoga*
-postingan kunjungan, sudah lama tak berkunjung disini-
amiiin, semoga demikian, mas okta. dan alhamdulillah, tim garuda sdh bisa melewati ujian tahap I yang cukup berat di semifinal, meski hanya menang tipis 1-0.
Pak, saya meski ada di Sydney tetap menikmati jalannya pertandingan2 Piala AFF dari parabola..
Setiap menonton tim Indonesia berlaga, saya ikut merasakan deg2an dan merinding waktu lagu Indonesia Raya dikumandangkan.
Saya bersyukur, saya masih Indonesia 🙂
hehe …. syukurlah, mas don. semoga tim garuda bisa melewati ujian2 berat hingga akhirnya sanggup memboyong piala AFF 2010.
Saya setuju bahwa kalau timnas jadi juara maka akan besar pengaruhnya pada bangsa kita yang saat ini sedang carut marut oleh korupsi, kemiskinan, ketidak-adilan.
ya, ya, semoga saja memang bisa demikian, mas harry.
Sangat setuju, Pak, jika sepak bola pun dipahami memiliki akses untuk dapat juga menciptakan kebaikan, ketentraman, keamanan, dsb. yang ada di bumi pertiwi ini apabila Tim Garuda menang dalam laga. Oleh karena itu, perlu kita dukung dalam doa, ya Pak.
Salam kekerabatan.
bener banget, pak. kemenangan tim garuda bisa jadi akan sangat besar pengaruhnya terhadap kebanggaan berbangsa dan nasionalisme.
semoga dgn kemenangan berturut – turut ini Tim Merah Putih tdk mjd “lupa diri” tp justru semakin bersemangat untuk menjadi juara sejati. Go Indonesia!!! (funkydance)
kita harapkan demikian, mas, dan syukurlah, meski hanya menang tipis 1-0 melawan tim filipina di leg I, semoga bisa menjadi awal yang bagus utk melenggang ke final.
plis tuhan semoga kita juaraa.. (tears)
amiiin, amiiin, amiiin, semoga doa mas separonyolong dan doa kita semua bisa terwujud.
ya harusnya PSSI tahu apa maunya anak2 bangsa ini..bukan ngemplang duit aja hehe…majukanlah sepak bola kita..hanya itu saat ini alat pemersatu..
go indonesia
bener banget, mas redhy. semoga para pengurus bener2 bisa mengurus, bukannya malah jadi urusan.
TIM NAS memang lg naik daun sekarang, pemainnya banyak diburu penggemar. semoga kedepan kwalitasnya semakin meningkat….
ya, ya, semoga saja mereka ndak terlalu pede. syukurlah akhirnya bisa menang melawan filipina meski hanya dg skor tipis 1-0 di leg semifinal I.
Semoga Indonesia berjaya lagi.
amiiin, semoga memang demikian, mas marada.
ajib gan postingannya…. garuda di dadaku??? semoga sampai puncak perjuangan mereka.. dan benar benar mendapatkan hasil yang terbaik???
hehe …. kok lagi? hiks, sekarang pakai nickname joe, alamat emailnya juga sama, hahaha ….
Akhirnya sejak 1991 kita berhasil mengalahkan Thailand. mudah2an juara.
harapan seluruh bangsa ini insyaallah demikian dan insyaallah dapat terwujud, mas abu.
bravo indonesiaku..
pastinya gw berharap indonesia jadi juara……kembalikan kegemilangan PSSi……kalo perlu, bisa masuk piala dunia…biar bisa milih indonesia kalo main PS…wkwkwkwkwkwkwkkw .But anyway……semoga PSSI makin jaya
itulah yang diharapkan oleh seluruh komponen bangsa ini, mas. laga di final dg malaysia benar2 pertarungan ttg kehormatan dan harga diri bangsa.
Juara ada di tangan kita…Indonesia…garudaku 🙂
saya kira tidak salah harapan seperti itu ditumpukan kepada timnas, mas.
hidup Indonesia… semoga menjadi gairah tersendiri utk bangsa ini utk membina sedari sekarang atlet2 sepakbola utk masa dpan