Guru dan “Virus” Gaptek
Untuk pertama kalinya saya menggunakan WordPress untuk mengabadikan pikiran, gagasan, dan perasaan saya ke dalam sebuah halaman blog. Lebih kurang dua pekan sebelumnya, saya sudah menggunakan blogspot melalui URL: http://jalan-mendaki.blogspot.com/ Semula, saya hanya berkeinginan iseng saja. Namun, begitu saya melakukan registrasi dan dibimbing untuk memasuki dunia blog wordpress, ada sesuatu yang terasa beda. Yang pertama kali saya lacak adalah tampilan template-nya. Saya terkejut. Begitu banyaknya pilihan tampilan yang bisa dipilih para pengguna sehingga bisa menjatuhkan bentuk tampilan yang paling oke dan “maknyus”. Di blogspot, saya sudah berkali-kali melakukan perubahan template. Namun, seringkali terjadi, sebagian besar widget yang sudah saya download dengan susah payah banyak yang hilang sehingga harus login dan kembali memermaknya.