Wordpress baru saja meluncurkan mesin terbarunya, yaitu wordpress 3.0. Dalam soal inovasi, wordpress memang dikenal sebagai CMS yang paling yahud dalam melakukan revolusi. Proses upgrade pun begitu mudah dan otomatis dengan memanfaatkan plugin One Click Plugin Updater. Hanya dengan sekali klik, proses upgrade akan berlangsung secara otomatis tidak lebih dari 7 menit jika dukungan koneksi internet-nya lancar.
Berbagai perubahan terus dilakukan wordpress dalam “memanjakan” penggunanya. Versi 2.9.3 agaknya telah menjadi “pamungkas” wordpress versi 2. Dalam pesan yang disampaikan melalui e-mail, sang bos wordpress, Matt Mullenweg, mengatakan, sekitar 1.200 bug telah diperbaiki sehingga membuat kinerja wordpress 3,0 jauh lebih cepat, stabil, dan aman.
Lantas apa yang terbaru dari wordpress versi 3.0 ini? Sebenarnya saya tidak terlalu paham dengan berbagai perubahan yang terjadi. Pengguna awam seperti saya sudah merasa cukup jika bisa memanfaatkan mesin ini untuk melakukan proses update, khususnya dalam memosting dan memublikasikan tulisan. Selebihnya, tidak terlalu intens dan serius mengamati secara detil setiap perubahan yang terjadi.
Meski demikian, ketika saya mencoba untuk mengedit theme, saya menemukan fitur terbaru dari wordpress 3.0 yang tidak ada pada versi wordpress 2.9.3, yakni install theme. Fitur ini sangat memudahkan pengguna wordpress dalam memilih theme yang sesuai dengan selera. Secara default sudah disediakan beberapa theme yang bisa dipilih. Namun, jika masih belum cukup, kita bisa memburu theme-theme menarik hanya dengan memasukkan keyword, author, atau tag pada tab search. Untuk pilihan desain theme, hanya dengan memberikan tanda check-list di depan box color, columns, width, atau features. Jika pilihan sudah sesuai selera, kita hanya tinggal menekan tombol find theme. Hmm … secara otomatis, wordpress akan menunjukkan theme-theme menarik yang direkomendasikan untuk dipakai secara gratis.
Fitur terbaru ini setidaknya lebih memudahkan pengguna wordpress dalam memilih dan meng-install theme. Hal ini berbeda dengan wordpress versi sebelumnya. Untuk meng-update theme, para pengguna mesti mencari sendiri theme-theme pilihan melalui search-engine atau mengikuti perkembangan informasi theme terbaru melalui dasbor. Kini, wordpress 3.0 telah membuka “perspektif” baru dengan menyediakan fasilitas theme yang sesuai dengan selera dan naluri estetika.
Bisa jadi, theme memang bukan hal yang terlalu penting benar untuk dipersoalkan. Apa pun alasannya, content blog masih menjadi unsur utama dalam pengelolaan blog. Meski demikian, tidak ada salahnya jika content blog didukung oleh tampilan yang jauh lebih menarik. Dan wordpress 3.0 telah memberikan kemudahan-kemudahan untuk itu. Tidak ada salahnya juga untuk dicoba.
Itulah sebagian perubahan yang saya temukan di wordpress 3.0. Sudahkah Sampeyan meng-upgrade-nya? Jika belum, silakan langsung ke TKP untuk mengunduhnya atau langsung upgrade dengan menggunakan plugin One Click Plugin Updater! Rasakan kinerjanya yang jauh lebih cepat, stabil, dan aman! ***
sama pengen tahu juga bagus mana kalo bikin blog pake wp atau pake blogger?
soalnya denger2 wp bisa buat bikin web, tapi belum tahu caranya, jadi mau tahu juga kehebatan wp….
terus gimana cara bikin web dgn wp, ada tutor nya nga yach?atau linknya gitu?
kalau wp yg buat bikin web dimana bisa ditemukan…?
terus terang masih awam tentang wp ini